Demo Blog

Misteri anti gravitasi Gunung Kelud

by Garunger on Nov.22, 2009, under

Di daerah Gunung Kelud terdapat jalan misterius yang sepertinya menentang gravitasi.




Jalan tersebut menarik perhatian kita karena memperlihatkan sifat anti gravitasi. Pada tempat ini, secara aneh, semua benda terlihat menentang hukum fisika. Bagaimana bukit ini menunjukkan reaksi anti gravitasi? Cukup menaruh sebuah kaleng, sebuah botol atau benda apapun yang berbentuk bola pada tanah pada tempat-tempat yang misterius ini. Anda dapat duduk kembali dan mengamatinya secara perlahan dan secara terus menerus benda itu naik sampai ke puncak. Rupanya fenomena yang tidak dapat dijelaskan ini dapat ditemukan bahkan lebih sering ketika seseorang memarkir sebuah mobil pada tempat-tempat seperti itu dan kemudian mendapatkan kendaraannya secara misterius menggelinding jauh. Bahkan air di selokan-selokan sepanjang jalan ini terlihat mengalir pada arah yang salah.


Sebagian orang menyatakan bahwa mulanya beberapa jalan aneh ini ditemukan pada daerah yang mengalami penyimpangan gravitasi atau adanya suatu gaya tarik magnet yang luar biasa yang dihasilkan oleh banyaknya material besi dekat gunung berapi. Namun sering kali dipertanyakan, benda-benda yang tertarik itu pada umumnya adalah kebal terhadap gaya tarik magnet (seperti bola karet, botol gelas, dan seterusnya). Tentu saja ada orang lain yang mengajukan suatu penjelasan yang lebih supranatural. Penduduk lokal sering mengambil keuntungan terhadap tempat-tempat aneh ini, sering kali dimanfaatkan untuk membujuk para turis, berharap mereka mudah jadi korban dari legenda setempat. Selain dari gejala yang nampaknya aneh itu, lereng gaib ini (atau setidaknya sebagian besar darinya) memiliki penjelasan yang lebih banyak berhubungan dengan tanah dibandingkan dengan magnet bawah tanah atau hantu-hantu nakal.

Sering kali lokasi yang ditemukan ini hanyalah merupakan penglihatan yang menyesatkan (itu adalah garis horison semu dan tatanan disekeliling daerah itu yang dapat membuat “lereng gaib” tampak menjadi lebih miring dibandingkan dengan keberadaan sebenarnya). Sehingga menyebabkan orang yang lewat terilusi bahwa bukit itu naik, walaupun kenyataannya turun. Tempat “gaib” ini sering kali memperlihatkan suatu kemiringan yang menipu indera penglihatan tetapi dapat dijelaskan secara rasional dengan menggunakan sebuah alat ukur kehorisontalan (yang disebut water pass oleh para pekerja bangunan). Dalam ilusi ini, benda yang kelihatannya menggelinding “naik ke bukit” pasti mengikuti hukum-hukum yang dikenal pada ilmu fisika, seperti gelembung keseimbangan (di posisi tengah, tidak cenderung ke salah satu sisi) yang ditampakkan dari sebuah alat pengukur kehorisontalan (water pass). Namun sepertinya mata kita masih terus menipu kita bahkan setelah bukti ini telah ditunjukkan, sebagian orang masih bertanya apakah gelembung alat itu sendiri mungkin diatur oleh kemurahan hati kekuatan gaib.
Masih inget ngga gejala daya gaya tarik bumi akibat bentuk lekuk bumi serta adanya densitas tinggi yang menjadi sumber daya tarik ? Gejala itu mengakibatkan permukaan air laut tidak merata di bumi ini.


Soil Creep atau Rayapan Tanah

Gejala rayapan tanah ini sering ditandai dengan bentuk pohon yang miring atau bahkan melengkung. Profil tanahnya akan terlihat melengkung pada bagian permukaan. Pelengkungan tanah bagian atas (soil) ini terjadi karena proses pemanasan (pemuaian) dan pendinginan (penyusutan) yang terjadi secara berulang-ulang.

Secara sederhana dapat digambarkan seperti ini
  1. Pada waktu siang hari tanah mengambang karena panas. Maka permukaan tanah miring ini akan memuai mengikuti garis 1→ 2. Yaitu tegak lurus dari bidang permukaan.
  2. Pada waktu malam hari terjadi pengurangan suhu atau pendinginan tanah. Pendinginan ini tidak lagi kembali dari titik 2 kelokasi semula (1) , tetapi yang terjadi adalah penurunan dari titik 2 → 3 secara vertikal karena mengikuti gravitasi bumi.
  3. Proses ini mengakibatkan adanya resultan perubahan posisi dari titik-titik permukaan. Karena proses ini berulang-ulang siang malam, juga musim panas dan musim dingin, maka permukaan tanah itu menjadi terlihat melengkung.
  4. Pelengkungan in akan mempengaruhi pepohonan juga tiang-tiang listrik yang terpancang dipermukaan tanah ini

sumber: kaskus.us
0 komentar more...

0 komentar

Posting Komentar

Looking for something?

Use the form below to search the site:

Still not finding what you're looking for? Drop a comment on a post or contact us so we can take care of it!

Flag

free counters

Time Visited